Ace Combat Zero : The Belkan War Review

Platform        : Playstation 2
Publisher       : Namco Bandai
Developer      : Project Aces
Genre            : Simulation
Release         : 23 Maret 2006
Rating           : ESRB Teen (T)






====================================================================================================================================

Introduction
Ace Combat Zero : The Belkan War atau juga dikenal sebagai Ace Combat : The Belkan War untuk versi wilayah Eropa adalah sebuah game bergenre simulation yang diterbitkan oleh Namco Bandai dan dikembangkan oleh Project Aces.Game ini merupakan seri ke-5 sekaligus sebagai prekuel dari seri Ace Combat 5 : The Unsung War yang mengambil setting waktu 15 tahun sebelumnya dimana terjadinya Belkan War.Game ini pertama kali diterbitkan di Jepang pada tanggal 23 Maret 2006 dan kemudian diluncurkan pada tanggal 25 April 2006 untuk wilayah Amerika dan selanjutnya menyebar untuk wilayah Asia, Eropa, dan Australia pada tanggal 14-15 September 2006.

Game ini mengambil tema tentang pertarungan pesawat tempur.Diceritakan dalam game ini tentang kehidupan seorang pilot pesawat tempur mercenary legendaris dan orang lain memanggilnya Cipher yang bertarung melawan pasukan musuh bersama rekannya Larry "Pixy" Foulke yang bertindak sekaligus sebagai wingmen-nya (pesawat supporter).Nama asli Cipher sesungguhnya tidak diketahui.Mereka berdua bergerak dalam satu tim yang bernama Galm Team dalam membela Republic of Ustio.Setelah melewati beberapa pertarungan akhirnya nama Chiper pun disegani dan ditakuti banyak pilot musuh hingga suatu hari ia mendapat julukan sebagai The Demon Lord of The Round Table.Namun suatu ketika, hal yang tak terduga pun terjadi...

Story

Pada tahun 1995, Kerajaan Belka meluncurkan sebuah invasi terhadap wilayah negara tetangga Republik Ustio, sebuah negara yang baru saja memisahkan diri dari Kerajaan Belka, dalam upaya untuk untuk merebut dan menguasai sumber daya yang baru ditemukan dan diperlukan untuk perekonomian Kerajaan Belka.Republik Ustio dan negara-negara tetangganya seperti Osea, Sapin, dan Yuktobania membentuk suatu koalisi untuk melawan pasukan Belkan yang mulai bergerak. Sebagian besar wilayah Ustio dikuasai oleh pasukan militer yang kuat milik Kerajan Belka.Sebagai harapan terakhir, Ustio menyewa pilot mercenary (tentara bayaran) untuk bertugas di angkatan udara mereka. Dua dari tentara bayaran tersebut bernama Cipher (nama panggilan) dan Larry Foulke atau biasa dipanggil Pixy sebagai wingman-nya.Ia dijuluki sebagai Solo Wing Pixy setelah suatu kejadian yang menimpanya beberapa tahun sebelumnya.Sebuah misil mengenai pesawatnya dan mengakibatkan bagian sayap kanannya patah namun Larry berhasil mendarat dengan selamat.Setelah melewati beberapa pertarungan melawan musuh, nama Cipher akhirnya mulai dikenal dan ditakuti pasukan musuh serta menerima kehormatan tinggi sehingga dijuluki sebagai The Demon Lord of the Round Table setelah memberikan bantuan air superiority dengan menghancurkan sebagian besar pesawat musuh dan mengalahkan pasukan tempur militer elit B7R, 13th Night Fighter Air Division, Schwarze, pimpinan Dominic "Vulture" Zubov.

Cipher dan Pixy kemudian bergabung dengan pasukan udara sekutu lainnya, serta bergabung dengan pasukan darat dan pasukan angkatan laut sekutu lainnya untuk melakukan penyerangan terhadap  Belka.Mereka meluncurkan sebuah serangan balasan dan berhasil memukul mundur  pasukan Belka dari Ustio.Pasukan Sekutu pun akhirnya berhasil menaklukan pertahanan Belka dan merobohkan kemampuan industrinya.Sementara itu, Pixy mulai ragu akan validitas invasi, terutama setelah berpartisipasi dalam sebuah misi di mana pesawat-pesawat sekutu membom sebagian besar wilayah Belka tanpa memikirkan rakyat sipil.Dalam upaya terakhir untuk menyelamatkan diri dari kekalahan total, Belka meledakan beberapa senjata nuklir di wilayah mereka  sendiri untuk menangkis pasukan koalisi yang menyerang. Dalam keadaan kacau yang disebabkan oleh ledakan nuklir, Pixy melakukan suatu tindakan pengkhianatan dengan menembak pesawat Cipher.Setelah itu Pixy pun kemudian menghilang entah kemana sedangkan Cipher diperintahkan untuk mundur ke Valais Air Base.Setelah kejadian yang memilukan tersebut, Pixy kemudian digantikan oleh seorang pilot muda bernama Pattrick James Beckett atau biasa dipanggil dengan PJ yang semula merupakan pasukan dari kesatuan 4th Air Force Crow Squadron untuk menjadi wingman-nya

Ledakan nuklir yang dilepaskan beberapa saat yang lalu tidak cukup untuk mengusir pasukan invasi sekutu. Beberapa waktu kemudian, pemerintah Belka jatuh dan digantikan oleh pemerintah sementara yang kemudian memerintahkan seluruh pasukan Belka untuk melakukan gencatan senjata.Beberapa pasukan Belka bagaimanapun masih terus berusaha menentang.Setelah Cipher dan PJ berhasil menghabisi sisa-sisa perlawanan Belka, akhirnya Belka menyerah dan terpaksa menandatangani sebuah perjanjian gencatan senjata yang membuat kekuatan pasukan militer Belkan berkurang.Selain itu negara sekutu juga meminta Belka untuk menyerahkan sebagian besar sumber daya wilayahnya, yang nantinya akan dibagikan ke negara-negara sekutu.Namun tak disangka ternyata pembagian wilayah kekuasaan ini memicu keributan antar negara sekutu.Dalam situasi negara-negara Sekutu yang berdebat dan saling berebut atas wilayah yang baru diperoleh tersebut, sebuah koalisi dari lima negara adidaya yang kecewa atas hasil perjanjian membentuk suatu organisasi pemberontak yang disebut A World With No Boundaries (AWWNB), yang berusaha untuk menghapus konsep perbatasan antar negara dan menciptakan dunia yang bersatu.Pertempuran kini pun berlanjut melawan pasukan-pasukan pemberontak.

Serangan pertama dimulai ketika pasukan pemberontak menyerang Valais Air Base, satu-satunya lapangan udara yang tersisa di Ustio.Penyerangan ini melibatkan XB-0 Hresvelgr, sebuah pesawat carrier raksasa super yang dicuri oleh AWWNB dari pemerintahan Belka.Cipher dan PJ pun mendapat perintah darurat untuk mengejar dan menghancurkan XB-0 Hresvelgr.Dalam pengejaran, Galm Team berhasil menemukan XB-0 namun pergerakan mereka dicegat oleh pasukan pelindung dan diantaranya adalah Espada Squadron yang hanya beranggotakan 2 pasukan elit.Espada Squadron terdiri dari pesawat tempur Draken J35J (Espada 1) dan Rafale M (Espada 2).Keberadaan mereka cukup menyulitkan dalam menghentikan XB-0 sebelum meninggalkan perbatasan.Setelah cukup lama akhirnya Cipher bersama wingman-nya berhasil mengalahkan pasukan Espada dan menembak jatuh pesawat raksasa XB-0.Setelah keterlibatan ini, Cipher dan PJ pergi untuk menghancurkan Avalon Dam yang baru diketahui ternyata selama ini bendungan tersebut menyembunyikan sebuah senjata super roket V2 eksperimental yang mana A World With No Boundaries berencana menggunakannya untuk menghapus perbatasan di dunia.Untuk mempersingkat waktu, Cipher dan PJ memilih jalan pintas melewati area B7R. Dalam perjalanan ke Avalon, Cipher dan PJ dicegat oleh pasukan skuadron elit musuh atas wilayah B7R yaitu Sorcerer Squadron dengan pesawat F-15S/MTD (Mercenary), Gault Squadron dengan pesawat Su-47 Berkut (Soldier), dan Wizard Squadron dengan F-16XL dan YF-23A Black Widow II (Knight). Setelah menghancurkan skuadron tersebut, Cipher dan PJ melanjutkan ke Avalon Dam.Setelah menempuh jarak yang cukup jauh, Cipher mengisi bahan bakar pesawatnya di udara.Sesampainya disana keadaan sangat kacau.Banyak sekali pasukan pesawat tempur aliansi yang hancur terkena roket SAAM.Atas petunjuk AWACS, Cipher merendahkan pesawatnya dan terbang melalui ngarai yang sempit untuk menghindari serangan SAAM dari pasukan pertahanan musuh.Setelah berhasil menembus pertahanan musuh, akhirnya tibalah ia di Avalon Dam.Cipher menyusup kedalam dan menghancurkan jantung kekuatan militer musuh termasuk menghentikan peluncuran rudal balistik antar benua V2.

Mereka semua pun amat senang atas hasil kerja Cipher yang berhasil menghentikan peluncuran rudal V2.PJ melalui radio mengutarakan perasaannya yang rindu dengan kekasihnya dan akan segera menemuinya sepulang dari pertempuran ini.Namun tiba-tiba sebuah sinar laser yang tak diketahui dari mana asalnya mengarah tepat ke pesawat Cipher.Dalam pertempuran ini, PJ tertembak jatuh ketika berusaha melindungi Cipher dari tembakan laser.Tak lama kemudian terdengar suara yang tak asing dari radio.Ternyata sinar laser tersebut berasal dari sebuah pesawat tempur super ADFX-02 Morgan milik AWWNB yang dikendalikan oleh mantan wingman-nya, Larry "Pixy" Foulke yang berkhianat dan bergabung dengan A World With No Boundaries.Di Avalon Dam terjadilah pertempuran sengit antara Cipher dengan mantan wingman-nya.Setelah melewati setengah perterungan, tiba-tiba Larry mengaktifkan kembali dan meluncurkan rudal V2.Keadaan semakin sulit ketika Larry mengaktifkan sistem pelindung di pesawatnya yang mengharuskan Cipher harus menembak pesawatnya secara head on.Setelah Cipher terlibat dalam pertempuran dengan mantan wingman, akhirnya ia pun  berhasil menang mengakhiri pemberontakan A World With No Boundaries.Rudal V2 pun meledak di udara.

Seluruh cerita ini diceritakan melalui sebuah film dokumenter yang dibuat beberapa tahun setelah perang yang berpusat di titik sekitar dimana Cipher menghilang. Banyak para Ace yang selamat dari pertempuran saat melawan Cipher berhenti sebagai pilot, diantaranya ada yang dikirim ke penjara dan ada pula yang pergi untuk memulai kehidupan baru. Narator berhasil melacak mereka semua  para pilot musuh yang selamat dan mewawancarai mereka tentang pertempuran mereka dengan Cipher dari perspektif mereka sendiri.Orang terakhir yang diwawancarai adalah Larry, yang ternyata juga berhasil selamat dalam pertempuran udara dengan Cipher.Dia kecewa dengan cita-cita AWWNB dan menyesal dengan apa yang telah diperbuatnya. Ia terus mencoba untuk menemukan makna di dalamnya. Dia juga berterima kasih kepada Cipher dan berharap bahwa ia mungkin melihat tayangan ini. Kata-kata terakhir Pixy untuk Cipher adalah  "Yo buddy, you still alive?" seperti yang pertama kali dikatakannya saat pertama kali mulai mengudara bersama Cipher. Narator menyimpulkan bahwa tidak ada cukup informasi untuk mengetahui siapa Cipher sebenarnya, namun kenyataannya bahwa semua mantan musuh Cipher tersenyum ketika mereka menginggatnya yang dirasa  sudah cukup baginya.

Main Characters
Berikut ini adalah daftar dari beberapa tokoh utama yang terdapat di dalam game :

Cipher (callsign "Galm 1") adalah seorang pilot pesawat tempur mercenary (tentara bayaran) yang bertindak sebagai kapten dari 66th Air Force Unit, Galm Team.Ia merupakan karakter utama yang akan kita perankan di dalam game.Nama asli Cipher tidak diketahui identitasnya, namun ia dijuluki sebagai The Demon Lord of The Round Table setelah  memberikan air superiority dengan menyelamatkan Allied Force dan menghancurkan seluruh pasukan musuh termasuk penguasa kawasan udara B7R The Round Table, 13th Night Fighter Air Division, Schwarze.Chiper memiloti pesawat tempur F-15C Eagle namun kita juga dapat memiloti pesawat yang lain.

Larry "Pixy" Foulke (callsign "Galm 2/Pixy/Solo Wing") adalah seorang pilot 2nd Lieutenant yang ditugaskan sebagai wingman bagi Cipher dalam Galm Team.Ia dijuluki sebagai Solo Wing Pixy setelah suatu kejadian yang menimpanya beberapa tahun sebelumnya.Sebuah misil mengenai pesawatnya dan mengakibatkan bagian sayap kanannya patah namun Larry berhasil mendarat dengan selamat.Setelah itu bagian sayap kanan pesawatnya diperbaiki dengan tambahan sayap berwarna merah.Selama menjadi rekan satu tim bersama Cipher, ia mengendarai pesawat F-15C Eagle.

Patrick James "PJ" Beckett (callsign "Crow 3/Galm 2") adalah seorang pilot muda yang ditunjuk untuk menggantikan Larry selaku wingman setelah ia dinyatakan MIA (hilang/tewas).Semula PJ tergabung kedalam 4th Air Force Crow Squadron.Ia bertemu dengan Cipher pertama kali pada misi Sword of Annihilation dalam operasi Judgement.PJ memiloti pesawat temput F-16C Fighting Falcon.


Aircrafts
Ace Combat Zero : The Belkan War memiliki 36 jenis pesawat yang dapat kita gunakan dalam bertempur, 33 diantaranya pesawat asli dan prototype, sedangkan sisa 3 diantaranya merupakan pesawat fiksi (khayalan/tidak ada dalam dunia nyata).Kita dapat memperoleh pesawat tempur dengan membelinya di hangar menggunakan point yang kita kumpulkan.Kita juga dapat menjualnya kembali namun dengan selisih harga yang jauh lebih rendah dari harga belinya.Kita juga dapat membelikan special weapon untuk pesawat yang telah kita beli.Setiap pesawat memiliki special weapon yang berbeda-beda tergantung jenis pesawatnya.Di dalam hangar, kita dapat mengubah special weapon yang akan kita gunakan dan skema warna pesawat yang akan kita gunakan.Skema warna pesawat kita peroleh setelah kita memenuhi kondisi tertentu.Skema warna dibedakan menjadi 6 kategori yaitu :

• Standard, skema warna utama dari pesawat tempur
• Mercenary, skema warna yang diperoleh dengan mengikuti Mercenary Ace Style
• Soldier,  skema warna yang diperoleh dengan mengikuti Soldier Ace Style
• Knight,  skema warna yang diperoleh dengan mengikuti Knight Ace Style
• Special, skema warna khas yang hanya tersedia bagi beberapa pesawat saja 
• Wingman, skema warna yang hanya untuk 2 pesawat wingman saja : F-15C Eagle (Pixy) dan F-16C Fighting Falcon (PJ).

Tidak seperti Ace Combat 5 kita tidak dapat menentukan jenis pesawat dan corak pesawat wingman kita.Akan tetapi kita masih dapat menentukan special weaponnya.Berikut adalah daftar pesawat tempur yang tersedia di dalam game :

F-5E Tiger II
Type : Fighter
Gun : 2x 20mm Pontiac M39A2 Revolver Cannon
Standard Missiles : AIM-9L Sidewinder
Origin : United State of America





Aircraft Statistic :
> Speed : 62
> Mobility : 32
> Stability : 60
> Defence : 43
> Air-to-Air : 22
> Air-to-Ground : 47

Special Weapon :
QAAM : AIM-9X Sidewinder
RCL : LAU-69 Rocket Launcher
UGBM : Mk-83 1000lb Bomb

J35J Draken
Type : Fighter
Gun : 2x 30mm M55 ADEN Autocannon
Standard Missiles : AIM-9L Sidewinder
Origin : Kingdom of Sweden





Aircraft Statistic :
> Speed : 70
> Defense : 43
> Mobility : 40
> Stability : 30
> Air-to-Air : 25
> Air-to-Ground : 40

Special Weapon :
RCL : LAU-69 Rocket Pods
SAAM : Rb-28 (AIM-4 Falcon)
UGB : Mk.82 500lb Bomb

F-1 Kaizen
Type : Attacker
Gun : 1x 20mm JM61A1 Vulcan Cannon
Standard Missiles : AAM-3
Origin : Japan





Aircraft Statistic :
> Speed : 45
> Mobility : 30
> Stability : 46
> Defense : 40
> Air-to-Air : 17
> Air-to-Ground : 60

Special Weapon :
RCL : LAU-69 Rocket Pods
LASM : ASM-1/2 
UGB : Mk-83 1000lb Bomb

MiG-21bis Fishbed
Type : Fighter
Gun : 1x 23mm GSh-23L Autocannon
Standard Missiles : 2x AA-8 Aphid (R-60MK)
Origin : Soviet Union





Aircraft Statistic :
> Speed : 73
> Defense : 42
> Mobility : 35
> Stability : 29
> Air-to-Air : 22
> Air-to-Ground : 47

Special Weapon :
QAAM : R-73EM
RCL : UV-16-57
UGB : Mk.82 500lb Bomb

EF-2000 Typhoon
Type : Fighter
Gun : 1x 27mm Mauser BK-27 Linkless Revolver Cannon
Standard Missiles : 2x AIM-9M Sidewinder
Origin : Austria, Germany, Italy, Spain, United Kingdom, Saudi Arabia



Aircraft Statistic :
Speed : 86
Mobility : 85
Stability : 69
Defense : 65
Air-to-Air : 91
Air-to-Ground : 54

Special Weapon :
SFFS : CBU-87
SOD : MBDA Storm Shadow
XLAA : MBDA Meteor

F/A-18C Hornet
Type : Multirole
Gun : 1x 20mm M61A1 Vulcan Cannon
Missiles : AIM-9M Sidewinder  
Origin : United State of America






Aircraft Statistic :
> Speed : 68
> Mobility : 44
> Stability : 53
> Defense: 57
> Air-to-Air : 27
> Air-to-Ground : 62

Special Weapon :
LASM : AGM-84D Harpoon
SAAM : AIM-7M Sparrow
SOD : AGM-154 JSOW

JAS-39C Gripen
Type : Multirole
Gun : 1x 27mm Mauser BK-27 Revolver Cannon
Missiles : 2x AIM-9M Sidewinder  
Origin : Sweden






Aircraft Statistic :
> Speed : 78
> Mobility : 78
> Stability : 71
> Defense : 70
> Air-to-Air : 60
> Air-to-Ground : 75

Special Weapon :
RCL : ARAK 70
SOD : BK-90 (DWS 39) Glide Bomb
XLAA : MBDA Meteor

MiG-29A Fulcrum
Type : Fighter
Gun : 1x 30mm GSh-30-1 Autocannon
Missiles : R-60MK (AA-8) Aphid  
Origin : Russian Federation





Aircraft Statistic :
> Speed : 73
> Mobility : 45
> Stability : 39
> Defense : 49
> Air-to-Air : 30
> Air-to-Ground : 55

Special Weapon :
RCL : UV-16-57
SAAM : R-27 (AA-10) Alamo
XAGM : Kh-29 (AS-14 Kedge)

F-20A Tigershark
Type : Fighter
Gun : 2x 20mm Pontiac M39A2 Revolver Cannon
Missiles : AIM-9M Sidewinder  
Origin : United State of America





Aircraft Statistic :
> Speed : 73
> Mobility : 43
> Stability : 60
> Defense : 46
> Air-to-Air : 60
> Air-to-Ground : 25


Special Weapon :
GPB : GBU-31 JDAM
SAAM : AIM-7F Sparrow 
XAGM : AGM-65G Maverick

F-16C Fighting Falcon
Type : Fighter
Gun : 1x 20mm M61A1 Vulcan Cannon
Missiles : 2x AIM-9M Sidewinder  
Origin : United State of America



Aircraft Statistic :
> Speed : 73
> Mobility : 44
> Stability : 46
> Defense : 46
> Air-to-Air : 30
> Air-to-Ground : 55

Special Weapon :
LAGM : AGM-88 HARM
UGBL : Mk-84 2000lb Bomb
XMAA : AIM-120B AMRAAM

A-10A Thunderbolt II
Type : Attacker
Gun : 1x 30mm GAU-8/A 'Avenger' Gatling Gun
Missile : 2x AIM-9M Sidewinder  
Origin : United State of America



Aircraft Statistic :
> Speed : 39
> Mobility : 34
> Stability : 65
> Defense : 94
> Air-to-Air : 17
> Air-to-Ground : 74

Special Weapon :
RCL : LAU-69 Rocket Pods
XAGM : AGM-65D Maverick
FAEB : BLU-73/B

Mirage 2000D
Type : Attacker
Gun : 1x DEFA 554 30mm Revolver-type Cannon
Missiles : 2x R.550 Magic  
Origin : France



Aircraft Statistic :
> Speed : 86
> Mobility : 54
> Stability : 38
> Defense : 59
> Air-to-Air : 36
> Air-to-Ground : 60

Special Weapon :
UGB : Mk-82 500lb Bomb
GPB : GBU-27 Paveway II
XAGM : AGM-65D Maverick

EA-6B Prowler
Type : Jammer
Gun : 1x SUU-16 20mm Gun Pod
Missiles : AIM-9M Sidewinder
Origin : United State of America





Aircraft Statistic :
> Speed : 49
> Defense : 60
> Mobility : 44
> Stability : 60
> Air-to-Air : 50
> Air-to-Ground : 55

Special Weapon :
ECMP : ALQ-99 Tactical Jamming Pod
LAGM : AGM-88A HARM
QAAM : AIM-9X Sidewinder

Su-37 Terminator
Type : Fighter
Gun : 1x 30mm GSh-30-1 Autocannon
Missile : 2x R-60MK (AA-8 "Aphid")  
Origin : Russian Federation





Aircraft Statistic :
> Speed : 83
> Mobility : 98
> Stability : 76
> Defense : 66
> Air-to-Air : 96
> Air-to-Ground : 59

Special Weapon :
FAEB : Unknown
XLAA : Vympel R-33 (AA-9 "Amos")
NPB : Mk.77

F-2A Viper Zero

Type : Attacker
Gun : 1 x 20mm JM61A1 Vulcan Cannon
Standard Missiles : AAM-3  
Origin : Japan




Aircraft Statistic :
> Speed : 63
> Mobility : 55
> Stability : 70
> Defense : 62
> Air-to-Air : 40
> Air-to-Ground : 85

Special Weapon :
LASM : ASM-1/2
SFFS : CBU-Series Cluster Bombs
XMAA : AAM-4

Tornado GR.4
Type : Attacker
Gun: 1x 27mm Mauser BK-27 Revolver Cannon
Missile: 2x AIM-9L Sidewinder 
Origin : United Kingdom, Germany





Aircraft Statistic :
> Speed : 63
> Mobility : 51
> Stability : 71
> Defense : 92
> Air-to-Air : 37
> Air-to-Ground : 82

Special Weapon :
BDSP : JP223 Munitions Dispenser
ECMP : Sky Shadow and BOZ 101
LASM : Exocet Missile

X-29A
Type : Fighter
Gun : 2x 20mm Pontiac M39A1 Cannon
Missiles : 2x AIM-9M Sidewinder  
Origin : United State of America





Aircraft Statistic :
> Speed : 73
> Mobility : 71
> Stability : 47
> Defense : 49
> Air-to-Air : 76
> Air-to-Ground : 40

Special Weapon :
FAEB : BLU-73/B Fuel-Air-Explosive Bomb
QAAM : AIM-9X Sidewinder (AC5/ACZ/ACX)
XAGM : AGM-65D Maverick

Su-27 Flanker
Type : Fighter
Gun : 1x 30mm GSh-30-1 Autocannon
Missiles : 2xR-60 (AA-8) 'Aphid'  
Origin : Russian Federation





Aircraft Statistic :
> Speed : 73
> Mobility : 57
> Stability : 55
> Defense : 61
> Air-to-Air : 74
> Air-to-Ground : 38

Special Weapon :
SFFS : CBU-87
XMAA : R-77 (AA-12) 'Adder'
UGBL : FAB-1000

F-15C Eagle
Type : Fighter
Gun : 1x 20mm M61A1 Vulcan Cannon
Missiles : 2x AIM-9M Sidewinder  
Origin : United State of America



Aircraft Statistic :
> Speed : 83
> Mobility : 54
> Stability : 61
> Defense : 60
> Air-to-Air : 73
> Air-to-Ground : 37

Special Weapon :
QAAM : AIM-9X Sidewinder
UGBL : Mk.84 2000lb Bomb
XMAA : AIM-120B AMRAAM

MiG-31 Foxhound
Type : Fighter
Gun : 1x 23mm GSh-6-23 Autocannon
Missiles : 2x R-60MK (AA-8) Aphid  
Origin : Russian Federation/Soviet Union





Aircraft Statistic :
> Speed : 97
> Mobility : 53
> Stability : 49
> Defense : 85
> Air-to-Air : 77
> Air-to-Ground : 30

Special Weapon :
QAAM : R-73EM (AA-11) "Archer"
UGBL : FAB-1000 1000lb Bomb
XLAA : AA-13 'Arrow'

F-14D Super Tomcat
Type : Fighter
Gun : 1x 20mm M61A1 Vulcan Cannon
Missile : AIM-9M Sidewinder 
Origin : United State of America



Aircraft Statistic :
> Speed : 87
> Mobility : 58
> Stability : 64
> Defense : 61
> Air-to-Air : 81
> Air-to-Ground : 35

Special Weapon :
NPB : Mk.77
GPB : GBU-27 Paveway II/GBU-31V JDAM
XLAA : AIM-54C Phoenix

F-4E Phantom II
Type : Fighter
Gun : M61 Vulcan Gatling Gun 
Missiles : AIM-9 Sidewinder   
Origin : United State of America



Aircraft Statistic :
> Speed : 63
> Mobility : 32
> Stability : 46
> Defense : 56
> Air-to-Air : 25
> Air-to-Ground : 50

Special Weapon :
UGBL : Mk-84 2000lb Bomb
SAAM : AIM-7F Sparrow
FAEB : BLU-73/B

Su-32 Strike Flanker
Type : Attacker
Gun : 1x 30mm GSh-30-1 Autocannon
Missiles : 2x R-60MK (AA-8) 'Aphid'  
Origin : Russian Federation



Aircraft Statistic :
> Speed : 63
> Mobility : 67
> Stability : 79
> Defense : 78
> Air-to-Air : 51
> Air-to-Ground: 96

Special Weapon :
XAGM : Kh-35 (AS-20) 'Ural'
XMAA : R-77 (AA-12) 'Adder'
LAGM : Kh-31(AS-17) 'Krypton'

F-15E Strike Eagle
Type : Attacker
Gun : 1x 20mm M61A1 Vulcan Cannon
Missiles : 2x AIM-9M Sidewinder  
Origin : United State of America



Aircraft Statistic :
> Speed : 73
> Mobility : 55
> Stability : 77
> Defense : 75
> Air to Air : 42
> Air to Ground : 87

Special Weapon :
SFFS : Mk-20 Rockeye
GPB : GBU-28 Paveway III
SAAM : AIM-7F Sparrow

F-117A Nighthawk
Type : Attacker
Gun : 1 x 20mm M61A1 Vulcan Cannon
Missiles : AIM-9M Sidewinder  
Origin : United State of America



Aircraft Statistic :
> Speed : 39
> Mobility : 38
> Stability : 81
> Defense : 75
> Air-to-Air : 39
> Air-to-Ground : 91

Special Weapon :
GPB/PGB : GBU-27 Paveway III
LAGM : AGM-88A HARM
QAAM : AIM-9X Sidewinder

F-35C Lightning II
Type : Multirole
Gun : 1x GAU-22/A 25mm 4-Barreled Gatling Cannon
Missiles : AIM-9M Sidewinder
Origin : United State of America



Aircraft Statistic :
> Speed : 68
> Mobility : 87
> Stability : 79
> Defense : 66
> Air-to-Air : 57
> Air-to-Ground: 91

Special Weapon :
LASM : AGM-84 Harpoon
QAAM : AIM-9X Sidewinder
SOD : MBDA Storm Shadow

EA-18G Growler
Type : Jammer
Gun : 1x 20mm M61A2 Lightweight Vulcan Cannon
Missiles : AIM-9M Sidewinder  
Origin : United State of America





Aircraft Statistic :
> Speed : 78
> Mobility : 75
> Stability : 74
> Defense : 52
> Air-to-Air : 65
> Air-to-Ground : 69

Special Weapon :
ECMP : ALQ-99 Tactical Jamming Pod
LAGM : AGM-88A HARM
XMAA : AIM-120B AMRAAM

Rafale M
Type : Multirole
Gun : 1x 30mm GIAT 30/719B Cannon
Missiles : 2x R.550 Magic II  
Origin : France



Aircraft Statistic :
> Speed : 76
> Mobility : 84
> Stability : 73
> Defense : 63
> Air-to-Air : 69
> Air-to-Ground : 84

Special Weapon :
LASM : AM.39 Exocet
SOD : SCALP EG
XMAA : MDBA MICA

F-15S/MTD
Type : Fighter
Gun: 1x 20mm M61A1 Vulcan Cannon
Missile: 2x AIM-9M Sidewinder  
Origin : United State of America



Aircraft Statistic :
> Speed : 83
> Mobility : 89
> Stability : 81
> Defense : 66
> Air-to-Air : 94
> Air-to-Ground : 58

Special Weapon :
FAEB : BLU-73/B
XLAA : AIM-54C Phoenix
SOD : AGM-154 JSOW

Su-47 Berkut
Type : Fighter
Gun : 1x 30mm GSh-30-1 Autocannon
Standard Missiles : R-60MK (AA-8 Aphid)  
Origin : Russian Federation



Aircraft Statistic :
> Speed : 83
> Mobility : 91
> Stability : 75
> Defense : 66
> Air-to-Air : 96
> Air-to-Ground : 59

Special Weapon :
BDSP : Unknown
SAAM : R-27R1 (AA-10 Alamo)
SFFS : CBU-97 Sensor Fused Weapon

F-16XL
Type : Attacker
Gun : 1x 20mm M61A1 Vulcan Cannon
Standard Missiles : AIM-9M Sidewinder  
Origin : United State of America



Aircraft Statistic :
> Speed : 66
> Defense : 61
> Mobility : 52
> Stability : 64
> Air-to-Air : 34
> Air-to-Ground : 80

Special Weapon :
XAGM : AGM-65G Maverick
BDSP : JP233 Anti Runway Submunitions
SAAM : AIM-7F Sparrow

YF-23A Black Widow II
Type : Fighter
Gun : 1 x 20mm M61A2 Lightweight Vulcan Cannon
Missiles : AIM-9M Sidewinder 
Origin : United State of America





Aircraft Statistic :
> Speed : 83
> Mobility : 83
> Stability : 80
> Defense : 66
> Air-to-Air : 97
> Air-to-Ground : 76

Special Weapon :
BDSP : JP-223 Anti Runway Submunitions
NPB : Mk.77
QAAM : AIM-9X Sidewinder

F-22A Raptor
Type : Fighter
Gun : 1x Internal 20mm Martin Marietta M61A2 Lightweight Vulcan Cannon
Missile : AIM-9M Sidewinder  
Origin : United State of America


Aircraft Statistic :
> Speed : 83
> Mobility : 88
> Stability : 82
> Defense : 66
> Air to Air : 96
> Air to Ground : 59

Special Weapon :
GPB : GBU-31 JDAM
XMAA : AIM-120B AMRAAM
SOD : AGM-154 JSOW

X-02 Wyvern
Type : Multirole
Gun : M61 Vulcan w/ 800 rounds
Missile (MSSL) : AIM-9 Sidewinder  
Origin : N/A (fiksi)



Aircraft Statistic :
> Speed : 78
> Defense : 67
> Mobility : 99
> Stability : 90
> Air-to-Air : 94
> Air-to-Ground : 67

Special Weapon :
Advanced Long Range Air-to-Air Missile (XLAA) - 14 launches
Quick Air-to-Air Missile (QAAM): 14 launches
Advanced Air-to-Ground Missile (XAGM)

ADFX-01 Morgan
Type : Fighter
Guns : 1x 25mm GAU-22/A Equalizer 4 Barreled Gatling Cannon
Missiles : 2x AIM-9M Sidewinder  
Origin : N/A (fiksi)





Aircraft Statistic :
> Speed: 83
> Defense: 80
> Mobility: 90
> Stability: 60
> Air-to-Air: 99
> Air-to-Ground: 99

Special Weapon :
TLS : 1x Chemical Laser Pod (menembakan laser beam penghancur selama 3 detik)
MPBM : 1x Multi-Purpose Burst Missile Mk.I (bola energi yang dapat mengancurkan pasukan darat dan udara dengan radius 5000 kaki)
ECMP : 1x Electronic Countermeasure Pod (mengacaukan radar sehingga sulit dikunci (lock) dan membuat pesawat tidak terlihat di dalam radar dalam radius tertentu)

ADF-01 Falken
Type : Fighter
Guns : 1x 25mm GAU-22/A Equalizer 4 Barreled Gatling Cannon
Missiles : 2x AIM-9M Sidewinder  
Origin : N/A (fiksi)





Aircraft Statistic :
> Speed: 83
> Air-to-Air: 99
> Air-to-Ground: 93
> Stability: 82
> Defense: 67
> Mobility: 99

Special Weapon :
TLS : 1x Chemical Laser Pod (menembakan laser beam penghancur selama 3 detik)
XLAA  : Unknown
FAEB : Unknown


--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Unplayable Aircraft
Berikut ini adalah daftar dari beberapa pesawat yang dapat dijumpai namun tidak dapat dimainkan di dalam game.Sebagian diantaranya merupakan pesawat fiksi dan prototype.Berikut daftar pesawat tersebut :

• ADFX-02 Morgan - Prototype Super Fighter.
• AH-64 Apache - Attack Helicopter.
• AV-8B Harrier II - V/STOL Attack Aircraft.
• B-2A Spirit - Stealth Tactical Bomber.
• B-52H Stratofortress - Strategic Bomber
• C-17A Globemaster III - Tactical Airlifter.
• C-130 Hercules - Tactical Airlifter.
• CH-47 Chinook - Transport Helicopter.
• E-767 - AWACS Plane.
• KC-10 Extender - Refuelling Plane.
• XB-0 Hresvelgr - Fictional Experimental Bomber/Super Transport.
• XB-70 Valkyrie - Prototype Experimental Bomber.
• SR-71 Blackbird - High-Speed Recon Plane.
• BM-335 - Fictional Antiquated Bomber.

Aircraft Special Weapon

Berikut ini adalah rincian mengenai special weapon yang terdapat dalam game Ace Combat Zero : The Belkan War.Mungkin sobat gamer masih ada yang kebingungan dengan singkatan yang digunakan untuk special weapon diatas.Nah, berikut penjelasannya :

Air-to-Air Weapon

• QAAM (Quick Manuver Air-to-Air Misille) : misil yang dapat mengunci hampir 360 derajat arah pesawat dan dapat membelok (manuver) tajam menuju sasaran sehingga sangat efektif dan sulit dihindari.

• SAAM (Semi Active Air-to-Air Misille) : misil yang memiliki daya hancur yang besar dan mampu mengenai sasaran dengan akurat sejauh kurang lebih 5 km selama target masih berada dalam lingkaran aiming reticle.

• XLAA (Advance Long-Ranged Air-to-Air Misille) : misil yang dapat mengunci dan meluncurkan 4 misil sekaligus ke arah target yang berlainan dengan jarak jauh.

• XMAA (Advance Medium-Ranged Air-to-Air Misille) : misil yang dapat mengunci dan meluncurkan 4 misil sekaligus ke arah target yang berlainan dengan jarak menengah.

Air-to-Ground Weapon

• NPB (Napalm Bomb) : bom yang akan meledak dan menghancurkan target dalam satu garis lurus sepanjang kurang lebih 1 km secara beruntun setelah dijatuhkan ke tanah.

• UGB (Unguided Bomb) : bom yang akan meledak dan mengancurkan target dalam radius kecil setelah dijatuhkan ke tanah.

• FAEB (Fuel Air Explosive Bomb) : bomb yang akan meledak dan menghancurkan apa saja dalam radius yang sangat besar termasuk pesawat terbang seletah dijatuhkan ke tanah.

• RCL (Rocket Launcher) : ketika senjata ini diaktifkan akan meluncurkan beberapa roket kecil secara beruntun ke arah sasaran yang dituju.

• BDSP (Bomblets Dispenser Bomb) : ketika senjata ini diaktifkan akan menjatuhkan ratusan bomb yang sangat kecil dan menghujani area target yang dituju.

• LASM (Long-Ranged Air-to-Surface Misille) : misil yang dapat mengunci dan meluncur ke sasaran (kapal)  hingga 4 misil sekaligus.

• LAGM (Long-Ranged Air-to-Ground Misille) : misil yang dapat mengunci dan meluncurkan 4 misil sekaligus ke arah target darat yang berlainan dengan jarak jauh.

• SOD (Stand Off Dispenser) : sebuah alat bersirip yang bentuknya seperti misil yang bila diuncurkan akan mengeluarkan bom-bom kecil dan menghujani target dibawahnya sepanjang benda tersebut masih melayang di udara.

• XAGM (Advande Air-to-Ground Misille) : misil yang dapat mengunci dan meluncurkan 4 misil sekaligus ke arah target darat yang berlainan dengan jarak menengah.

• SFSS (Self Forging Fragmentation Submunition Bomb) : sebuah alat bersirip yang bentuknya seperti misil yang dilengkapi dengan sensor yang bila diuncurkan akan meledak menjadi beberapa bom ketika target terdeteksi.

Unique Weapon

• ECMP (Electronic Counter Measure) : alat yang dapat mengacaukan radar sehingga sulit dikunci (lock) dan membuat pesawat tidak terlihat di dalam radar dalam radius tertentu.

• TLS (Tactical Laser Sistem) : alat yang dapat menembakan sinar laser penghancur selama 3 detik yang dapat menghancurkan target di udara maupun di darat dengan jarak jangkauan hampir tak terhingga.

• MPBM (Multi Purpose Burst Misille) : sebuah misil yang bila ditembakan akan meledak dan membentuk suatu bola energi yang sangat besar dan dapat menghancurkan apapun yang berada dalam radiusnya.

Gameplay

Ace Combat Zero : The Belkan War merupakan sebuah game simulasi pesawat tempur yang mana kita akan berperan sebagai seorang pilot yang bertempur melawan pasukan pesawat tempur musuh namun memiliki alur cerita.Bagi yang pertama kali memainkan Ace Combat mungkin diantaranya ada yang kesulitan dalam memainkannya sebab dalam seri kali ini pembuatnya tidak menambahkan mode tutorial.Kita dapat mengubah sudut pandang kamera menjadi first-person, cockpit, ataupun third-person.Selain itu dalam bertempur, kita akan ditemani oleh seorang wingman.Wingman merupakan pesawat yang bertugas untuk membantu kita sebagai pemimpin dalam hal penyerangan maupun pertahanan.Kita juga dapat memberikan beberapa perintah sederhana kepada wingman kita.Ada banyak sekali pesawat yang dapat kita beli dan kita gunakan untuk bertempur.Ada sebanyak 36 jenis pesawat yang dapat kita gunakan dalam bertempur, 33 diantaranya pesawat asli dan prototype, sedangkan sisa 3 diantaranya merupakan pesawat fiksi (khayalan/tidak ada dalam dunia nyata).Di dalam seri kali ini ada suatu sistem yang bernama Ace Style yang mencerminkan gaya bertempur kita.Ace Style ditentukan dari seberapa banyaknya yellow target yang kita hancurkan.Selain itu Ace Style juga berdampak pada musuh yang akan dihadapai nantinya sehingga membuat game ini memiliki 3 alur cerita meskipun akhirannya sama.Game ini juga dapat dimainkan secara multiplayer.

Ace Style

Salah satu fitur utama di dalam Ace Combat Zero adalah adanya yellow target.Yellow taget adalah properti milik musuh namun tidak berbahaya misalnya rumah, tenda, truk, atau bahkan pesawat tempur musuh.Dinamakan yellow target sebab keberadaan mereka ditandai dengan lingkaran kuning di radar atau juga dapat kita lihat langsung.Pesawat tempur musuh yang semula berwarna hijau/merah akan berubah menjadi kuning setelah pesawatnya sudah rusak parah dan tak mampu melakukan perlawanan apapun kecuali melarikan diri dari pertempuran.Kita dapat menghancurkannya atau membiarkannya begitu saja.Di dalam pertempuran, wingman kita atau pesawat sekutu tidak akan menyerang yellow target kecuali diperintahkan.Yellow target tidak wajib kita hancurkan namun kita akan mendapatkan point tambahan ketika menghancurkannya.

Perlakuan kita terhadap yellow target akan menentukan Ace Style kita.Ace Style dapat kita lihat pada screen setelah permainan selesai.Ace Style digambarkan dalam sebuah gauge (meteran/ukuran) yang garisnya dapat bergeser ke arah ace style yang sesuai dengan gaya bermain kita.Ada 3 jenis Ace Style di dalam game ini :

• Mercenary Ace Style : merupakan gaya bertempur seorang pilot yang menghancurkan seluruh musuhnya tanpa tiada yang tersisa.Ini merupakan cara untuk memperoleh point terbanyak namun nantinya kita akan menghadapai pasukan musuh yang paling sulit.

• Soldier Ace Style : merupakan gaya bertempur seorang pilot yang dapat menyeimbangkan mana musuh yang perlu dihancurkan dan yang tidak perlu.Dengan cara ini kita akan mendapat point lebih sedikit namun musuh yang akan dihadapi nantinya tidak begitu sulit.

• Knight Ace Style : merupakan gaya bertempur seorang pilot yang berjiwa ksatria yang tidak akan menyerang musuh yang tidak perlu diserang.Dengan cara ini kita akan mendapat point paling sedikit dari yang lainnya namun nantinya kita akan berhadapan dengan musuh yang paling tidak agresif.

Seperti yang telah disinggung tadi, Ace Style juga akan menentukan pasukan musuh yang akan kita hadapi nantinya.Hal ini akan merubah sedikit alur cerita namun inti ceritanya tetap sama.Hal ini juga berpengaruh pada pesawat apa yang akan terbuka (unlocked) nantinya sesuai pesawat musuh yang dihadapi.Secara tidak langsung hal ini nantinya juga akan berpengaruh pada penilaian yang akan diberikan musuh kepada kita, apakah akan ditakuti (Soldier), dihormati (Knight), ataupun dianggap seperti binatang (Mercenary)

Mission	Mercenary Ace Style	Soldier Ace Style	Knight Ace Style
03	Rot Squadron EF-2000 Typhoon x 4	Grun Squadron F/A-18C Hornet x 4	Indigo Squadron JAS-39C Gripen x 4
06	Gelb Squadron Su-37 Terminator x 2
10	Schwarze Squadron MiG-31 Foxhound x 8	Schnee Squadron F-14D Super Tomcat x 4 EA-6B Prowler x 1	Silber Squadron F-4E Phantom II x 1 F-16C Fighting Falcon x 4
15	Espada Squadron J35J Draken x 1 Rafale M x 1
16	Sorcerer Squadron F-15S/MTD x 8	Gault Squadron Su-47 Berkut x 8	Wizard Squadron F-16XL x 4 YF-23A Black Widow II x 4

Wingman Command

Seperti pada seri Ace Combat sebelumnya, kita akan berperan sebagai seorang commander pesawat tempur yang didampingi oleh seorang wingman yang berfungsi untuk membantu kita dalam pertempuran.Kita juga dapat memerintahkan wingman kita untuk bertindak sesuai dengan apa yang kita perintahkan.Kita dapat memberikan perintah sederhana menggunakan D-pad button, tidak seperti pada seri sebelumnya yang mana kita mesti menekan tombol untuk mengeluarkan menu terlebih dahulu sebelum memberi perintah sehingga membuat lebih cepat bereaksi.Beberapa perintah dapat kita kombinasikan untuk dilakukan sekaligus.Beberapa perintah tersebut antara lain :

• Attack : memerintahkan wingman untuk menkonsentrasikan serangannya terhadap musuh yang sedang menjadi sasaran kita
• Disperse : memerintahkan wingman untuk memilih targetnya sendiri namun kita dapat menentukan apakah ground target, air target, atau keduanya.
• Cover : memanggil wingman untuk mendekat dan melindungi kita dari pesawat musuh yang mencoba menyerang kita
• Special Weapon : memerintahkan wingman untuk mengaktifkan special weapon dan menggunakannya untuk menyerang

Kita tidak perlu lagi menentukan pilihan yes atau no dalam suatu pilihan seperti dalam seri Ace Combat 5.

Reference

Alur cerita game Ace Combat Zero : The Belkan War mengandung banyak istilah serta sindiran terhadap Bible (Alkitab), mitologi Nordik (Norwegia), dan juga legenda Raja Arthur.Berikut penjelasan selengkapnya :

Galm Team Emblem

Galm Team merupakan 6th Air Division 66th Air Force Unit.Menurut dari banyak sumber menafsirkan bahwa angka 666 merupakan Number of The Beast, sebuah figur penting di dalam Book of Revelation (buku terakhir dari Book of The Testament/Bible/Alkitab) sedangkan nama Cipher merupakan homonim parsial dari Lucifer, nama dari suatu iblis sesuai dengan julukan yang diberikan kepada Cipher, The Demon Lord.Referensi lain mengatakan bahwa jumlah seluruh ace (pilot yang ahli) di dalam game ini seluruhnya ada 169 yang merupakan hasil kuadrat dari 13, angka yang sangat ditakuti dalam takhayul Triskaidekaphobia.

Galm adalah plesetan dari kata Garm, nama seekor anjing iblis kejam yang bertugas menjaga pintu neraka dalam legenda mitologi orang Norwegia (Nordik/Viking).Dalam mitologi Nordik, ada seorang dewa bertangan satu bernama Tyr, seorang dewa yang kehilangan tangan kanannya karena terputus setelah tergigit seekor Fenrir (monster serigala) saat berusaha mengikatnya di khayangan yang diibaratkan oleh Pixy yang kehilangan sayap kanan pesawatnya.Di hari Ragnarok, hari peperangan besar para dewa dan akhir dunia dalam mitologi bangsa viking (sekarang Norwegia), Tyr dan Garm saling bertarung mati-matian seperti yang digambarkan pada Cipher dan Pixy yang saling bertempur di pertarungan terakhir dalam permainan.Selain itu di tengah permainan pada misi ke-15 yaitu "Operation Valkrye", kita akan berhadapan dengan pesawat carrier raksasa super XB-0 Hresvelgr yang namanya berasal dari nama elang raksasa dalam mitologi Nordik bernama Hræsvelgr (pemakan bangkai).Sementara itu nama misi itu sendiri adalah Operation Valkrye yang Valkrye sendiri adalah nama kesatria wanita yang bertarung untuk membantu dewa Odin dalam mitologi Nordik.Setelah berhasil menyelesaikan misi ini, kita akan mendapat penghargaan berupa Ragnarok Medal.

Wilayah udara B7R merupakan wilayah dimana pertempuran antar pilot sering terjadi atau biasa para pilot Belka memanggilngya "The Round Table" adalah tempat dimana semua orang/pilot saling berdebat layaknya para ksatria pengikut King Arthur yang berunding merencanakan strategi perang dalam The Round Table.Di misi ke-9 yaitu Sword of Annihilation dimana kita menyerang menuju dataran tinggi Tauberg untuk menghancurkan Excalibur (nama pedang milik King Arthur), sebuah senjata super berkekuatan laser.Setelah berhasil menghancurkan Excalibur, Cipher dipanggil oleh salah seorang pilot "the guy who pulled out Tauberg's sword" layaknya King Arthur yang saat pertama kali mendapatkan pedang Excalibur setelah berhasil mencabutnya dari batu menurut legenda.Sementara itu sword of annihilation adalah julukan yang diberikan untuk pedang Excalibur (pedang pemusnah).Sebelumnya Excalibur pertama kali menyerang secara mendadak saat kita menjalankan Operation Hell Hound di gunung Glatisant.Glatisant atau disebut juga Hydrian Line yang merupakan garis pertahanan selatan Belka dapat dikaitkan dengan Hadrian's Wall yang merupakan benteng pertahanan yang didirikan atas perintah Kaisar Romawi di wilayah selatan Inggris yang telah dikuasainya untuk berlindung dari serangan bangsa utara.Menurut legenda bangsa Inggris, Glatisant yang juga dikenal sebagai Questing Beast atau Glatisant Beast adalah nama seekor monster yang diperintahkan oleh King Pellinore dan Sir Percival untuk dibunuh.Makhluk itu memiliki kepala ular, bertubuh seperti macan tutul, dan kakinya merupakan kaki singa dan kaki rusa.Nama Glatisant diberikan karena makhluk ini mengeluarkan suara dari perutnya yang dapat digambarkan seperti suara 30 pasang anjing yang bertanya.Makhluk ini lahir dari rahim seorang putri yang menyukai saudaranya sendiri.Dikisahkan putri ini mengikat janji dengan seorang iblis dengan tujuan agar iblis tersebut membuat saudaranya juga menyukainya dengan syarat sang puti rela disetubuhi oleh sang iblis.Setelah itu sang putri justru menuduh saudaranya telah memperkosanya di depan ayah mereka.Sang ayah yang marah melepaskan puluhan anjing untuk membunuh sang anak.Sebelum mati sang anak mengutuk saudara perempuannya bahwa suatu hari ia akan melahirkan seorang anak yang akan membuat kekacauan seperti suara segerombolan anjing yang mengeroyoknya.Dan akhirnya pun sang putri melahirkan Glatisant yang menyebabkan runtuhnya kerajaan Arthur.Glatisant dapat pula kita kaitkan sebagai Hell Hound (anjing neraka) sesuai nama operasinya.

Pada misi sebelum kita mencapai Avalon Dam, kita sempat dicegat oleh Sorcerer Squadron (Mercenary) yang dipimpin oleh Anthony "Bedivere" Palmer dan juga Wizard Squadron (Knight) yang dipimpin oleh Joshua "Lucan" Bristow.Sir Bedivere dan Sir Lucan adalah nama ksatria pengikut King Arthur yang membawa tubuh sang raja yang terluka ke sebuah pulau rahasia bernama Avalon.Misi dimana kita menyerang Avalon Dam untuk menghentikan peluncuran rudal V2 adalah The Valley of King yang merupakan tempat peristirahatan King Arthur sebelum kembali menyerang Britania.Dan pada misi terakhir, kita akan berhadapan dengan pesawat tempur super ADFX-02 Morgan yang merupakan nama yang diambil dari nama seorang tabib yang bertugas mengobati dan melindungi raja selama di Avalon yaitu Morgan Le Fay.

Nah... akhirnya selesai sudah postingan saya kali ini tentang Ace Combat Zero : The Belkan War.Seperti biasa nanti bila ada info baru mengenai game ini nantinya akan diupdate ke postingan ini.Mohon maaf bila ada kesalahan dalam pengetikan maupun pemberian nama.Bila berkenan silahkan share dan jangan lupa like blog ini untuk berlangganan dan dapet info terbaru dari game keren lainnya via facebook :)
-Erwin